Wednesday, April 28, 2021

[Spoiler] Trash of the Count’s Family (#685)

 


Chapter 685: Janji (2)

Penerjemah: Shira Ulwiya

 

Tapi senyum cerah Cale tidak sesuai dengan situasi saat ini. WS menggunakan kekuatan kuno pedang api, angin, dan air untuk memblokir batu-batu merah itu. Cale berjalan menuju WS seraya mengingat kata-kata LSH bahwa ada tiga syarat saat menggunakan kemampuan 'Embrace' pada seseorang.

Air dan batu bertabrakan, dan ledakan terjadi. Pecahan batu bercampur dengan air, mengubah air menjadi merah dan kental seperti darah. Tetapi batu-batu itu tidak menghalangi jalan Cale, meskipun Cale basah karenanya. Dia bahkan tidak menggunakan kemampuan 'Instan', tapi tubuhnya menjadi merah. WS dengan marah meneriakkan nama Cale. Dia tidak bisa melihat Cale mendekat, tetapi dia bisa merasakan aura yang mengerikan tengah mendekatinya.

Cale mengatakan bahwa WS tidak takut mati. Bahkan jika WS takut mati, dia telah mengatasinya karena dia telah mati berkali-kali. Tapi Cale mengatakan bahwa WS takut pada hal lain. Cale dengan jelas melihat wajah WS yang bahkan saat ini berkeringat. Cale bertanya kepada WS apakah dia lelah. Cale memperlambat langkahnya dan batu-batu merah membuat jalan untuknya.

WS terus-menerus menggunakan kekuatannya pada pedang api saat dia mencoba menghancurkan batu dan dinding merah. Alih-alih menyerang secara sembrono, WS berusaha menyingkirkan ruang itu menggunakan kekuatan maksimalnya. Karena dia merasakan banyak tekanan di tempat ini. Dia mendengar suara datar Cale saat Cale berjalan perlahan.

Cale mengatakan bahwa WS lelah, bahwa dia lelah karena bereinkarnasi setiap kali. Itulah mengapa dia mencoba menyelesaikan semuanya kali ini. Cale berpikir WS selalu terlihat lelah, jadi dia bertanya-tanya apakah WS telah benar-benar mengatasi rasa takut akan kematian ketika tampangnya seperti itu. WS hanya bertahan. Hidupnya berulang tanpa henti sementara dia mempertahankan ingatannya. Itu adalah kehidupan yang benar-benar terkutuk, dan Cale berpikir bahwa itu adalah kutukan yang mengerikan yang tidak pernah ingin dia alami.

[Baca Spoiler TCF Bahasa Indonesia di https://shiraulwiya.blogspot.com/]

Cale mengatakan bahwa WS takut hidup lagi, dan kemudian bertanya kepada WS apakah dia takut. WS dengan tenang menggelengkan kepalanya dan berkata bahwa itu omong kosong. Tapi Cale tahu bahwa mata WS bergetar, dan WS melangkah mundur. WS takut. Cale kemudian mendekati WS dan berjalan mengitari WS.

Cale mengatakan bahwa dia selalu selangkah lebih maju dari apa pun yang dilakukan WS. Dia berkata bahwa WS membenci dirinya, bahwa dia ingin membunuhnya, dan dia ingin merebut segala sesuatunya. Itulah mengapa dia menjadi lebih takut pada Cale. Cale berhenti di depan pedang api dan angin WS saat dia menatap WS. Dia bertanya kepada WS apakah dia benar, tetapi WS dengan marah menjawab bahwa itu konyol.

Cale melangkah lebih dekat seolah-olah dia menganggap itu lucu, dan mengatakan bahwa WS takut Cale merebut tujuannya, bahwa WS takut kalau tahun-tahun yang tak terhitung jumlahnya akan berakhir sia-sia karena Cale. Kemudian Cale bertanya pada WS lagi apakah dia takut. Cale mendekatkan wajahnya ke kekuatan kuno air WS, dan berpikir tentang bagaimana menakutkannya Dragon Fear itu, tetapi dia yakin bahwa auranya sekarang melebihi aura seekor naga. Itulah mengapa WS mencoba menghancurkan tempat ini alih-alih menyerang Cale. Dia ingin segera keluar dari sini.

Cale tersenyum dan berkata bahwa WS tidak takut dengan kekuatannya atau sekutu Cale. WS mengatakan itu adalah sesuatu yang jelas. Cale mengingat kata-kata LSH tentang tiga syarat saat menggunakan kemampuan Embrace pada manusia. Pertama, orang yang akan di-embrace harus takut pada pemilik kemampuan. WS mengumpulkan kekuatan di pedangnya dan menunggu waktu yang tepat untuk menghancurkan tempat ini.

LSH menjelaskan bahwa ketakutan terhadap target haruslah ketakutan akan keberadaan pemilik kemampuan. Cale mengambil langkah lain dan tetesan air dari kekuatan kuno air WS membasahi dahi Cale. Cale dengan bercanda berkata, 'Haruskah aku memberitahukanmu sebuah rahasia?' dan dengan tenang melanjutkan. Cale mengatakan bahwa WS mengira Cale adalah reinkarnator yang mencoba menghentikan WS selama ratusan tahun.

[Baca Spoiler TCF Bahasa Indonesia di https://shiraulwiya.blogspot.com/]

Itu adalah kesalahpahaman WS saat berada di Tanah Kematian {Land of Death} ketika Cale mencoba menipunya dengan rumor palsu tentang kekuatan kuno bumi. WS kemudian mengatakan bagaimana jika dia mencoba keluar sekarang dan memberi tahu semua orang bagaimana Cale telah mencoba menghalanginya begitu lama, apakah ada yang masih mengakui Cale sebagai pahlawan. WS dengan jahat mengatakan bahwa anggota keluarga tersayang Cale tidak akan mendukungnya, bahwa mereka akan membunuh Cale, bahwa semua orang akan muak pada Cale dan menganggapnya sebagai monster, dan bahwa dia menculik Deruth.

Tapi Cale tersenyum dan menyebut WS b*jingan bodoh. WS terkejut, dan pada saat Cale berhenti, semua batu merah berhenti bergerak dan jatuh ke lantai. Cale kemudian berkata bahwa dia baru berada di sini selama dua tahun. WS bingung dengan kata-kata Cale. Cale melanjutkan bahwa dia telah mencapai semua ini dalam dua tahun. WS berdiri diam dengan mulut ternganga dan menelan kata-katanya yang hendak keluar.

LSH mengatakan syarat kedua adalah orang tersebut harus merasa takjub, benar-benar tergugah atau terpesona oleh keberadaan seseorang yang lebih unggul atau mengagumkan. KRS saat itu mengatakan bahwa dua syarat pertama serupa. Jika seseorang benar-benar tergugah / takjub dengan keberadaan seseorang, bukankah mereka juga akan takut pada orang itu? (Maaf jika ini terdengar membingungkan. Kata Korea yang digunakan untuk 'tergugah' ​​bisa memiliki arti yang berbeda. Tapi untuk memperjelas, itu berarti jika Anda kagum pada seseorang yang lebih superior, Anda juga bisa merasa takut pada orang itu.)

LSH berkomentar bahwa KRS berpikiran sama dengan dirinya, namun KRS membalas agar LSH berhenti mengatakan hal-hal yang menggelikan. Kembali ke WS dan Cale, pikiran WS menjadi rumit. Dia mengira Cale adalah reinkarnator juga dan telah benar-benar menyiapkan diri selama ratusan tahun untuk mengganggu rencananya. Jadi dia tidak bisa berkata-kata ketika Cale mengatakan bahwa dia melakukan segalanya dalam dua tahun.

[Baca Spoiler TCF Bahasa Indonesia di https://shiraulwiya.blogspot.com/]

WS mengatakan bahwa itu bohong, tetapi Cale dengan tenang bersikeras bahwa itu yang sebenarnya. Cale hanya berdiri diam sambil mengeluarkan aura yang menyeramkan dan mendominasi. WS berpikir bahwa kata-kata Cale tidak masuk akal, bahwa Cale tidak mungkin melakukan semua itu hanya dalam dua tahun, dan jika itu benar, maka itu berarti seluruh dunia membantu Cale.

WS dengan marah berteriak, 'Tidak mungkin!' dan keringat di wajahnya dan gemetarannya menghilang. Tetapi tidak seperti WS yang sepertinya sudah tidak punya tenaga lagi, Cale hanya berdiri diam saat dia mendominasi ruang itu. WS tidak tahan dengan fakta bahwa dia didominasi dan dia bergidik. Dia kini tanpa ragu mengayunkan pedangnya untuk menyingkirkan Cale dan ruang ini.

Sebuah suara lembut kemudian berkata bahwa dia takut, dan Cale tersenyum. Dinding air WS menghilang saat WS mengayunkan pedangnya. Tapi Cale tidak menggunakan kekuatannya. Kilas balik ke LSH lagi. LSH mengatakan bahwa yang terakhir adalah yang terpenting. Kemampuan Embrace bukanlah kemampuan serba bisa.

Dalam kasus ketika objek tempat di mana sesuatu disegel akhirnya dihancurkan, sesuatu atau orang itu akan bebas. Atau ada kasus ketika target yang disegel dilepaskan oleh pemilik kemampuan itu sendiri, itulah yang Cale rencanakan dengan WT palsu. LSH memperingatkan KRS bahwa begitu orang yang 'disegel itu dilepaskan, mereka akan menunggu si pemilik kemampuan. Mereka akan menunggu saat untuk membunuh si pemilik kemampuan.

Cale perlahan menggerakkan tangannya saat pedang WS menuju ke arahnya. LSH mengatakan bahwa jika dia memikirkan keselamatannya, akan lebih baik membunuh atau tidak membiarkan musuh menyerang daripada 'menyegel' musuh. WS meneriakkan nama Cale saat dia mengayunkan pedangnya. Dia merasa curiga karena Cale tidak melakukan apa-apa. Tapi Cale hanya menarik satu kancing dari pakaiannya. Kemudian pedang WS dan Cale berbenturan.

Tapi WS terkejut ketika dia tidak mendengar suara benturan. Pedang apinya yang kuat tersedot dan kemudian lenyap. Cale kemudian mengetuk kancing yang dia pegang di tangannya. Cale mengingat percakapannya dengan LSH lagi. KRS sempat bertanya pada LSH apakah ia pernah menggunakan Embrace pada orang, tapi LSH menjawab tidak. KRS mengatakan sering melihat LSH menggunakannya dalam pertempuran, namun LSH menjawab bahwa ia hanya 'menyegel' serangan dengan daya ledak yang kuat.

[Baca Spoiler TCF Bahasa Indonesia di https://shiraulwiya.blogspot.com/]

KRS kemudian menanyakan apakah daya ledak itu harus dilepaskan kembali, dan dengan canggung LSH menjawab ya sambil menggaruk pipinya. Bagaimanapun, kembali ke topik utama mereka, alasan mengapa kemampuan Embrace bukan serba bisa adalah karena jika pemilik kemampuan 'menyegel' kekuatan kuat yang sudah diaktifkan, atau seseorang takut pada pemilik kemampuan, bahkan jika pemilik kemampuan berhasil 'menyegel' mereka, pemilik kemampuan masih harus melepaskannya dengan waktu maksimal 10 menit. Jika tidak, kemampuan 'Embrace' pada objek akan terlepas dengan sendirinya.

Cale mengingat kata-kata LSH. Kekuatan besar yang mungkin akan meledak (singkatnya, WS) akan 'disegel' dan disimpan di dalam plakat emas. Cale kemudian menggunakan kekuatan kuno anginnya untuk berlari menuju WS. Kepalanya berkeringat dan jantungnya berdebar kencang. Dia merasa demam, dan tubuhnya panas. Cale bertanya-tanya apakah itu karena dia telah menggunakan kemampuan Embrace dua kali.

Pedang api menghilang ke dalam kancing Cale. Hanya satu orang yang tersisa sekarang. Cale mengulurkan tangannya memegang plakat emas dan menyentuhkannya ke lengan WS. WS merasakan perasaan logam dingin dari plakat emas itu dan berteriak. Dia merasakan kekuatan yang luar biasa menarik tubuhnya. Pada saat yang sama, dia merasakan aura mengerikan yang dipenuhi rasa takut akan kematian mengalir melalui tubuhnya dan perlahan-lahan menyelubungi dirinya.

Cale Henituse lalu berkata dengan suara ramah, "Cale Barrow. Ikut denganku." WS mendengar nama aslinya dan merasakan lengannya tersedot ke dalam plakat emas. Cale memasang senyum ramah ketika dia menatap WS yang merasa takut akan keberadaannya.

***

Jadi untuk meringkas, tiga syarat kemampuan Embrace yang digunakan pada seseorang adalah sebagai berikut:

  • Orang tersebut harus takut akan keberadaan pemilik kemampuan.
  • Orang tersebut harus takjub / tergugah oleh keberadaan pemilik kemampuan.
  • Orang tersebut hanya bisa disegel atau di-‘embrace’ selama batas waktu 10 menit. Mereka akan secara otomatis dilepaskan / dibebaskan setelah 10 menit.

Adapun berapa kali Cale menggunakan kemampuan Embrace dalam pertarungan ini:

  • Lencana - Menggunakan kekuatan kuno Batu Berlumur-Darah untuk melawan WS, tapi tidak 'melepaskannya'.
  • Kancing baju Cale - Digunakan untuk 'menyegel' api dan pedang angin WS.
  • Plakat emas - Saat ini digunakan untuk 'menyegel' WS sendiri.

[Baca Spoiler TCF Bahasa Indonesia di https://shiraulwiya.blogspot.com/]

*** 

Sumber: https://adarterra.wordpress.com/ 


<<<

Chapter 684                  

>>>            

Chapter 686 

===

Daftar Spoiler 



2 comments:

  1. Aaahhh gak sabaar dehhh~
    Mau baca lagi lagi lagi kelanjutan nya😍

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kita 2 chapter di belakang raw-nya saat ini. Sabar yaa...😁

      Delete