Chapter 671: Matahari Baru Telah Terbenam (5)
WT dengan tenang bertanya pada Cale mengapa
dia tampak ketakutan, tetapi pada saat itu, kekuatan kuno api dan angin di
dalam diri Cale berteriak seolah-olah kemarahan
mereka meledak dan menyebut WT gila. Khususnya, si Api Kehancuran benar-benar
marah. Kekuatan kuno api itu mengatakan bahwa dia tidak peduli meskipun dia memiliki
semua uang di dunia. Dia tidak ingin 'anak kami' (Cale) menikam jantungnya
sendiri hanya untuk membunuh WS sampah itu. Dia menyebut WT tidak punya jantung,
jadi WT tidak peduli pada jantung manusia. Kekuatan kuno api kemudian berkata bahwa dia akan membakar
semuanya.
Dahan-dahan WT tiba-tiba sedikit bergetar dan WT berkata ini aneh. Tiba-tiba ia
jadi merinding, seperti waktu ia bertemu orang gila itu (WT jelas mengacu pada kekuatan
kuno api, hahaha). WT mengingat masa lalu sebelum berbicara lagi. WT bertanya
pada Cale mengapa dia terlihat seperti itu, dan Cale sedang memikirkan tentang
menikam dirinya sendiri. Cale berpikir bahwa menikam dirinya sendiri akan
menyakitkan, tetapi dia tidak akan mati, dan kekuatan kuno-nya akan menyembuhkannya.
Dia berpikir bahwa WT tidak akan berbohong,
dan bahwa belati dari akar itu akan sangat membantu dalam mengalahkan WS. Cale
berpikir bahwa WT telah berkorban dengan memberi Cale akarnya karena WT selalu
kehilangan dahannya ketika ia ingin memberi tahu Cale sesuatu. Jadi memberi Cale akarnya
akan membebani WT. Cale berpikir lagi bahwa karena dia tidak akan mati karena menikam
jantungnya, itu layak dilakukan setidaknya sekali. Kemampuan 'instannya'
membuat seluruh tubuhnya dipenuhi luka yang menyakitkan, dan dia telah
mengatasi rasa sakit itu, jadi dia tidak perlu khawatir tentang rasa sakit
karena menikam jantungnya.
Cale kemudian berkata bahwa sekutunya akan
melihatnya menikam dirinya sendiri, dan WT terdiam mendengar kata-kata itu dan menghela napas.
WT mengingat sekutu Cale - Eruhaben, Raon, dan CH. Jadi WT memberi Cale 'semangat'.
Hanya itu yang bisa dikatakan WT. Cale akhirnya mengangguk dan berkata bahwa
dia akan menerima belati itu. Kekuatan kuno di dalam dirinya berseru memprotes,
tetapi mereka tidak menentang Cale. WT hendak mengucapkan selamat tinggal,
tetapi Cale mengatakan bahwa dia punya satu pertanyaan lagi.
Itu adalah sesuatu yang membuat Cale penasaran
sejak dia tahu tentang konsep orang yang tidak bereinkarnasi. Cale bertanya
kepada WT apakah Dewa Kematian juga seorang penantang. Dan pada saat itu, tanah
tempat Cale berdiri, dan seluruh desa elf tempat WT berada terguncang, seolah
WT terkejut dengan pertanyaannya. Suara letih WT kemudian terdengar, mengatakan
bahwa ia tidak bisa menjawab pertanyaan itu.
Cale merasa gugup melihat WT yang anehnya
ragu-ragu menjawabnya. Dia kemudian bertanya lagi apakah tidak baik untuk
mengetahuinya, dan WT masih ragu-ragu, jadi Cale menjadi lebih cemas dan
memutuskan bahwa akan lebih baik jika dia tidak tahu. Dia berpikir bahwa dia
tidak perlu mengkhawatirkan apakah Dewa Kematian seorang penantang atau
tidak. Cale dan WT akhirnya mengucapkan selamat tinggal, dan ketika dia membuka
matanya, akar itu patah dan akar berbentuk belati jatuh. Cale mengambilnya dan
menutupinya dengan saputangan.
***
Hubesha melihat Cale kembali. Dia kemudian
menertawakan Ron yang memelototinya, dan bertanya apakah dia Ron Molan. Ron
berkata bahwa dia tidak perlu tahu. Hubesha berkata bahwa Ron tampaknya akan
membunuhnya kapan saja, dan Ron mengakuinya dan tidak menyangkalnya. Jadi dia
menyuruh Hubesha untuk membuat pilihan yang bijak. Cale tiba dan Ron memperhatikan
tatapan canggung Cale, dan Ron mendapat firasat buruk. Dia tidak tahu apa yang
dibicarakan Cale dengan WT, jadi dia harus memastikan tidak ada hal buruk yang
akan terjadi pada Cale.
Karena Ron terus terlihat menakutkan, Cale
bertanya-tanya ada apa dengan tatapan Ron, dan teringat saat Ron memberinya
limun sambil berpura-pura bersikap baik. Cale memutuskan bahwa dia akan
berpura-pura tidak tahu. Sementara itu, Hubesha berpikir bahwa ekspresi dan
mata Cale lebih serius dari sebelumnya, dan dia merasa tertekan. Tetapi Cale
sebenarnya tegang gara-gara ekspresi menakutkan Ron dan menatap Hubesha untuk
menghindari tatapan Ron. Jadi, Hubesha berpikir bahwa dia harus membuat pilihan
sekarang.
Hubesha mengatakan bahwa WS telah memperoleh kekuatan
kuno bumi, dan Cale mengatakan bahwa dia telah menduganya. Duke Fredo telah
memberitahunya sebelumnya bahwa WS sedang mencari kekuatan kuno bumi untuk
menyeimbangkan piringnya. Cale mengira ada kekuatan kuno bumi lain di luar sana
yang tidak dia ketahui. Hubesha kemudian mengatakan bahwa dengan WS mendapatkan
kekuatan kuno tersebut, piringnya sekarang seimbang. Lalu dia berkata bahwa WS
datang ke kediaman Cale.
Cale bertanya-tanya apa yang dia bicarakan,
dan Hubesha memperhatikan tatapan Ron yang dingin dan tajam. Alih-alih
menjawabnya, dia melemparkan pertanyaan kepada Cale. Karena kekuatan kuno bumi
yang diinginkan WS adalah kekuatan kuno bumi yang dimiliki WS kuno, tetapi dia
tidak bisa mendapatkannya sekarang, jadi kekuatan kuno macam apa yang
diinginkan WS? Cale mengatakan bahwa dia tidak punya waktu untuk
mendengarkannya, dan Hubesha menelan ludah dengan gugup. Hubesha menjawab bahwa
kekuatan kuno itu adalah 'rahasia'. Karena WS tidak dapat memperoleh kekuatan
kuno terkuat untuk memusnahkan musuh, dia memutuskan untuk mendapatkan kekuatan
kuno yang dapat membunuh musuh tanpa suara.
Cale menghela napas dan bertanya apakah kekuatan
kuno itu terkait dengan pembunuhan atau 'penyembunyian'. Hubesha mengatakan
bahwa itu tidak benar, dan lebih tepat menyebutnya sebagai 'penyamaran'. Dia
mengulangi kata-kata WS bahwa kekuatan kuno bumi ini tersembunyi dengan baik
dan sulit didapat, dan bahwa dia tidak akan mendapatkannya tanpa adanya petunjuk.
WS pernah mengatakan bahwa bumi yang kita injak terkadang berupa batu,
terkadang pasir, dan terkadang tanah. Dan seiring dengan berjalannya waktu,
selalu berubah sesuai dengan lingkungan. Seperti itulah kekuatan kuno bumi itu.
Hubesha mengatakan bahwa kekuatan kuno adalah
kekuatan 'penyembunyian' yang bahkan tidak akan bisa disadari naga. Cale
bertanya apakah Hubesha telah melihat WS menggunakannya, tetapi dia berkata
tidak. Namun, dia tahu di mana WS berada. Dia mengatakan bahwa WS telah datang
ke kediaman Cale, saat menggunakan kekuatan kuno penyamarannya. Cale bertanya
di mana WS, dan Hubesha menjawab 'Duke Deruth.'
Dia menjelaskan bahwa ayah Cale mempekerjakan
orang-orang kuat dari seluruh benua barat, jadi WS telah menyelinap ke sana.
Bahkan Dodori, seekor naga, tidak menyadarinya. Tetapi Cale mengatakan bahwa
sudah lama sejak Deruth mengumpulkan orang-orang kuat, dan itu bahkan sebelum
WS mendapatkan kekuatan kuno bumi. Jadi Hubesha berkata bahwa memang ada orang
kuat yang dipekerjakan oleh Deruth, tetapi WS membunuhnya dan berpura-pura
menjadi orang itu.
Hubesha mengatakan bahwa WS pernah menyamar
sebagai penyihir dan alkemis di Mogoru, jadi tidak akan sulit baginya untuk
menyamar sebagai orang lain lagi. Dia kemudian menyimpulkan bahwa WS berada di
Puzzle City dan di bawah komando Duke Deruth. Adapun Cale, semakin dia
memikirkannya, Cale merasa semakin aneh. Dia dan sekutunya sering berpura-pura
menjadi Arm dan melakukan berbagai hal, jadi itu adalah pertama kalinya di mana
hal yang sebaliknya terjadi pada mereka.
Cale berpikir bahwa WS akhirnya lebih banyak menggunakan
otaknya, dan mengatakan itu menarik. Tapi Hubesha berkata jika dia harus
benar-benar mengatakan itu karena ayahnya dalam bahaya. Pada saat itu, matanya bertatapan
dengan mata Cale dan dia dengan cepat menutup mulutnya. Dia tidak punya pilihan
selain melakukannya. Bahkan orang lain yang memperhatikan keduanya menutup
mulut mereka seolah-olah mereka membeku. Cale kemudian gemetar, lantas memecah kesunyian
ketika dia mengatakan bahwa dia harus pergi mencari tikus itu.
***
Sementara itu, di gedung balai kota Puzzle
City. Salah satu kantor digunakan sebagai kantor sementara untuk satu orang -
Duke Deruth. Tangan Deruth gemetar saat membaca rumor tentang Cale. Dia marah
dan sedih. Dia bertanya mengapa semua orang ingin melihat anaknya dikorbankan.
Dia khawatir karena Cale memiliki tubuh yang lemah.
Deruth akhirnya meremas kertas-kertas itu dan
melemparkannya, berdiri dari kursinya. Pada saat itu, dia mendengar suara Raon
memanggilnya 'ayah manusiaku.' Deruth berhenti dan bertanya-tanya apakah dia
berhalusinasi, dan Raon memperkenalkan dirinya sebagai Raon Miru yang agung dan
perkasa. Deruth bertanya-tanya siapa itu ketika tiba-tiba, pintu terbuka.
Alberu datang ke kantor sementara Deruth, dan
bertanya kepada Deruth apakah mereka dapat berbicara. Ketika Deruth bertanya
apa yang ingin mereka bicarakan, seseorang misterius di belakang Alberu yang memakai
jubah dari ujung rambut sampai ujung kaki, kemudian berbicara. Orang misterius
itu memanggil Deruth 'ayah', dan Deruth berteriak 'Cale!' Putranya yang
mengatakan bahwa belum waktunya dia muncul karena dia sedang mempersiapkan
sesuatu, dan putranya yang datang diam-diam menemuinya sebelum pergi ke ibunya.
Itu adalah "Cale."
***
Sumber: https://adarterra.wordpress.com/
<<<
>>>
===
//////////////
Baca Juga:
Remarried Empress (#157) / The Second Marriage (Ep. 75 - 76)
5 Webtoon Romantis Baru Yang Bikin Candu
No comments:
Post a Comment