Wednesday, June 23, 2021

[Spoiler] Trash of the Count’s Family (#702)



Chapter 702: Tidak Sesuai Rencana (4)

Penerjemah: Shira Ulwiya

 

Rosalynlah yang pertama berlari. Dia memanggil Mary dengan terkejut dan gembira. Saat Mary menatap kosong ke arah Rosalyn, sebuah panah melesat ke arahnya dari belakang. CH buru-buru menghunus pedangnya, tapi api merah besar menelan seluruh panah. Para kesatria yang menjaga pintu masuk terkejut melihat para penyusup dan menyerang mereka, tapi Rosalyn tidak hanya menghancurkan panah yang ditujukan ke Mary tapi dia juga mengirimkan api sampai ke pintu masuk gua.

CH menyapa Mary dengan senyum lembut sebelum menghadapi para kesatria. Mary mengendalikan kerangka tulang untuk membantu juga. Para kesatria menyebut Mary necromancer terkutuk dan beberapa dari mereka mengatakan bahwa mereka harus memanggil kuil. Rosalyn tidak bisa menyembunyikan ketidaksenangannya saat dia entah bagaimana sedikit memahami kesedihan dan keputusasaan Mary di masa lalu.

Rosalyn bertanya kepada Mary apakah dia datang untuk menyelamatkan Raon, dan dia berkata ya, mereka harus menyelamatkannya. Fakta bahwa Mary adalah orang pertama yang datang untuk menyelamatkan Raon membuat emosi Rosalyn meluap-luap. Suara-suara orang yang menyebut Mary monster atau makhluk mengerikan menusuk punggung Rosalyn dengan menyakitkan. Tetapi Mary terus menyerang tanpa goyah, dan berkata semua orang berada dalam ilusi yang sama.

Mary bertanya apakah Cale mengirim mereka, tetapi Rosalyn menjawab bahwa Cale tidak ada di sini. Mary tertegun dan mengangkat kepalanya. Rosalyn kemudian melihat mata ungu Mary bergetar ketika dia melanjutkan bahwa Cale Henituse tidak ada di dunia ini. Mary kemudian mengatakan bahwa ini memang ujian lantas menundukkan kepalanya dan berkata mereka harus menyelamatkan Raon terlebih dahulu. Rosalyn setuju dengannya.

Ketika kesatria terakhir tumbang oleh pedang CH, ketiganya memasuki gua. Monster kerangka berkumpul di pintu masuk gua untuk mencegah siapa pun masuk. Sedangkan Clopeh, dia tersenyum aneh ketika menyadari bahwa dia tidak bisa masuk karena pintu masuknya diblokir. Clopeh bertanya-tanya apakah mereka bertiga melupakannya, tetapi mengangkat bahu lantas berpaling ke seseorang yang sedang melarikan diri.

Orang yang berlari itu mengatakan bahwa dia harus memberi tahu kuil atau Marquis tentang para penyusup. Tapi Clopeh menikamnya dari belakang. Clopeh tersenyum cerah dan berkata bahwa dia perlu melakukan beberapa paska-pemrosesan (atau membersihkan kekacauan). Clopeh menuju ke vila Viscount Tolz yang sebenarnya digunakan sebagai vila rahasia Venion Stan.

Ketiganya dengan cepat mencapai ujung gua dan bertemu dengan penyiksa yang gemetar saat melihat mereka. Emosi Rosalyn meluap-luap ketika dia melihat Raon di dalam kandang. Mana merahnya membubung, seolah dia akan membunuh pria di depannya seketika itu juga. Namun CH mengatakan sebuah bom di dalam tubuh penyiksa itu akan meledak jika dia terbunuh.

CH membuat pria itu pingsan, dan Rosalyn menutup matanya dengan erat. Di sisi lain, Mary bergeming menatap penjara. Dia teringat kata-kata Raon tentang saat dia pertama kali melihat langit malam. Aura pedang CH memotong rantai. Dia berkata 'Hai?' kepada naga hitam dan berjongkok di depannya. Naga hitam menatapnya dengan ketidakpercayaan dan kebencian, karena kalung pembatas mana masih mengikatnya.

[Baca Spoiler TCF Bahasa Indonesia di https://shiraulwiya.blogspot.com/]

CH tidak tersenyum saat dia menggendong si naga hitam di pelukannya. Naga itu tersentak, tetapi CH melanjutkan, "Aku akan memberimu kebebasan." CH berpikir, 'Sama seperti yang dilakukan seseorang kepadamu.' CH teringat saat mereka menyelamatkan Raon. Dia tidak bisa mengingat dengan tepat kata-kata Cale, tetapi jika itu Cale, dia tidak akan mengatakan sesuatu yang dramatis.

CH mendekati bagian tertentu dari dinding dan memukulnya dengan pelan. Sebuah jalan keluar muncul setelahnya. CH dan Cale dengan cepat melarikan diri dari sini di masa lalu, tetapi CH justru terlihat santai. Sebagai gantinya, dia sesekali mengelus punggung naga hitam yang masih dia gendong. Naga hitam hanya menatap mereka, tidak tahu apa yang sedang terjadi. Dia tampaknya menilai kekuatan mereka, seolah-olah dia tidak peduli saat diberi tahu bahwa dia akan dibebaskan.

Tapi kemarahan dan kebencian di matanya tidak bisa disembunyikan. CH dengan lembut berbisik, "Bisakah kamu mencium udara luar?" kepada naga hitam. Sekarang bulan Maret dan siang hari, jadi jika mereka keluar dari gua sekarang, siang hari dan bukan malam hari yang akan menyapa Raon kali ini. CH berkata kepada naga itu bahwa dia mungkin akan sedikit disilaukan oleh cahaya.

Hidung naga itu berkedut saat dia mencium bau di sekitarnya. Rosalyn mengeluarkan jubah yang dibawanya dan dengan pelan menyelimuti naga hitam itu. Kelompok itu akhirnya keluar dari jalan rahasia. CH perlahan-lahan menyelubungi Raon dengan jubah dan meletakkannya di atas rumput. Naga itu menggerak-gerakkan tubuhnya lantas mengangkat kepalanya ke atas.

Dia perlahan-lahan menyesuaikan diri dengan kecerahan yang mendadak, tetapi mampu beradaptasi dengan cepat karena dia adalah naga. Naga hitam melihat pemandangan luar tanpa bersuara, lalu langit, dan akhirnya, ketiga orang itu. Mary berjongkok dan bertatap mata dengan Raon. Dia memberi tahu naga itu bahwa dia bisa melakukan apa pun yang dia inginkan sekarang. Rosalyn tertegun mendengar kata-katanya karena dia berencana membawa Raon bersama mereka.

Tetapi CH menggumamkan bahwa jika itu Cale, dia akan mengatakan itu. Jadi Rosalyn berpikir bahwa jika itu Cale, dia tidak akan mengambil Raon juga. Karena 3 hari kemudian, mereka harus melawan WS dan anak buahnya. Ini mungkin pertempuran yang intens, dan dia tidak tahu berapa banyak lagi pertempuran yang harus mereka hadapi untuk menyelesaikan tes itu. Dia berpikir bahwa dia juga harus memikirkan hal itu ketika mereka menyelamatkan anak-anak kucing.

Dia setuju bahwa mereka tidak dapat membawa anak-anak ke dalam pertempuran mereka yang akan datang. Mary dengan lembut berbicara kepada naga itu, berkata, "Tetapi jika kamu tidak yakin apa yang harus dilakukan, kamu selalu bisa bertanya, mengamati, atau mengikuti kami." Raonlah yang memberi tahu Mary tentang dunia luar, dan menceritakan semua yang dia lihat di luar. Dan Raon juga mengatakan bahwa dia bisa mendatanginya kapan saja.

Jadi Maria sekadar melakukan apa yang telah diajarkan kepadanya. Naga itu meraih ujung jubah dengan cakar depannya. Tapi Rosalyn berkata tunggu dan memegang kaki depan naga itu. Naga itu langsung tersentak dan ketakutan. Namun, mana merah hangat melilit tubuh sang naga. Mana itu sehangat sinar matahari, dan naga itu menatap Rosalyn tanpa suara.

Segala sesuatu yang menahan si naga dihancurkan oleh mana merah itu. Rosalyn kemudian berkata bahwa dia harus makan jika dia lapar, lantas meletakkan sekeranjang pai apel di depannya. Ada juga beberapa ramuan dan hal-hal lain di dalam keranjang. CH mengatakan bahwa mereka harus pergi dan berbalik untuk pergi. Mary dan Rosalyn mengikutinya.

[Baca Spoiler TCF Bahasa Indonesia di https://shiraulwiya.blogspot.com/]

Naga hitam melihat punggung mereka dan meraih keranjang dan jubah dengan cakar depannya. Ketika mereka tidak bisa lagi melihat naga itu, Rosalyn berbisik dengan suara rendah yang hanya bisa didengar oleh CH dan Mary, bahwa naga itu mengikuti mereka. Meskipun tidak terlihat, dia masih bisa merasakan energi mana yang kikuk mengikuti mereka. CH menertawakannya, berpikir bahwa bahkan jika Cale tidak ada di sini, hal yang sama akan terjadi dalam ilusi.

Rosalyn tiba-tiba berhenti berjalan dan meneriakkan nama Clopeh. Sepertinya dia akhirnya ingat bahwa dia bersama mereka sebelumnya, tetapi CH mengatakan bahwa Clopeh akan datang dengan sendirinya. Rosalyn setuju, mengatakan bahwa jika itu Clopeh yang sekarang, dia akan melakukannya dengan baik di mana pun dia diturunkan. Dia kemudian bertanya kepada Mary tentang situasinya.

Mary menghadap keduanya dan bertanya apakah mereka bertanya-tanya bagaimana dia bisa sampai ke sini. Keduanya mengangguk, ketika mereka ingat bahwa situasi Mary berbeda dari Clopeh. Karena dia tinggal di kota bawah tanah, akan sangat sulit baginya untuk datang ke sini ke Kerajaan Roan. Ada juga persepsi negatif yang kuat tentang necromancer dan dark elf.

Tetapi Mary menjawab bahwa dia datang ke kerajaan seminggu yang lalu. Keduanya terkejut mendengar jawabannya. Rosalyn mengatakan bahwa dia datang tadi malam, sementara CH mengatakan bahwa dia datang ke sini beberapa jam yang lalu. Rosalyn memandang CH dengan heran, dan Mary berkata bahwa itu aneh. Dia berkata bahwa dia belum melihat Toonka, tetapi jika semua orang ada di dunia ini, Cale juga harus berada di suatu tempat di dunia ini.

Kemungkinan besar semua orang mengikuti tes yang sama, tetapi jika dia tidak ada, mungkin dia mengikuti tes lain sendirian. Mary juga menambahkan bahwa banyak hal yang berbeda dari yang diharapkan. Ada banyak hal keliru yang terjadi.

***

Cale memasuki gua tempat rumah Super Rock berada. Dia mengatakan situasinya aneh. Dia berhenti berjalan dan mengeluarkan lencana-lencana yang dia miliki. Cale bisa merasakan kekuatan yang bersemayam di benda-benda itu. Kekuatan kuno batu berlumur darah, patung monster, dan WT palsu. Dia juga bisa merasakan WS yang terkurung di dalam plakat emas.

Dia jelas tidak tahu keadaan lawannya yang terpenjara, tetapi dia yakin bahwa kemampuan 'Embrace'-nya berfungsi dengan baik. Cale mulai menyuarakan pikirannya. Dia adalah makhluk tak terlihat di dunia ini, tapi dia masih tetap ada. WS yang disegel masih bersamanya. Dia bertanya-tanya apakah manusia yang disegel tidak dianggap sebagai bagian dari peserta tes dalam tes dewa tersegel.

Dan Cale semakin bingung. Dia bertanya-tanya apakah WS di dunia ini adalah WS dua tahun lalu. Tapi dia tahu jika WS 2 tahun lalu ada di sini, CH bisa menghadapinya. Tapi Cale masih punya firasat buruk. Dia berhenti berjalan dan melihat keluar gua.

Cale mengatakan bahwa tes itu pastinya tidak akan mudah. Dia akhirnya mengerti mengapa dia merasa seperti tercekik. Karena dewa tersegel bukanlah makhluk yang akan menyerah sampai seseorang mengalami momen keputusasaan. Itulah mengapa monster yang dihadapi Cale dalam tes sebelumnya lebih kuat dari ingatan masa lalunya.

[Baca Spoiler TCF Bahasa Indonesia di https://shiraulwiya.blogspot.com/]

Cale bertanya-tanya kapan tes ini akan berakhir. Tes sebelumnya berakhir ketika dia mengatasi keputusasaan dengan mengalahkan monster belut. Ada kriteria di sana. Tapi bagaimana dengan sekarang? Apakah menjadi seorang pengamat adalah keputusasaan dan kesedihannya? Dan sampai kapan dia harus seperti itu? Apa kriteria di sini? Tes yang diberikan oleh dewa pasti memiliki kriteria, tapi apa itu? Bagaimana dia mengatasi tes ini?

Tapi Cale menemukan jawabannya. Dia menyimpulkan sendiri kriteria yang dia bisa mengerti. Dia tidak sedih atau putus asa karena rekan-rekannya tidak bisa melihatnya. Dia hanya membenci situasi ini karena dia tidak bisa melakukan apa pun untuk melindungi rekan-rekannya, atau membantu mereka melewati kesulitan yang telah mereka lalui di masa lalu. Bahkan jika ini hanyalah ilusi.

Cale tahu bahwa dia tidak dapat mengatasi ujian ini dengan memberi tahu rekan-rekannya bahwa dia adalah hantu atau semacamnya di sini. Itu tidak akan mematahkan ilusi ini. Jadi dia harus menyingkirkan situasi itu sendiri. Untuk melakukan itu, dia harus menargetkan orang yang membuat ilusi ini – dewa  tersegel. Kecuali dia menangani dewa tersegel, masalahnya tidak akan terselesaikan.

Tapi lawannya adalah dewa. Cale bergumam pelan pasti ada cara untuk menyelesaikan tes ini, bahkan jika targetnya adalah dewa. Cale tersenyum dan menatap ke udara seolah mencari seseorang. Tapi saat itulah. Terdengar suara bip. Cale buru-buru mengeluarkan sesuatu dari sakunya. Itu adalah cintamani. Saat dia meraih cintamani, seseorang muncul di dalamnya.

LSH-lah yang tersenyum dan bertanya kepada KRS apakah dia bisa bicara sekarang (LSH memanggil Cale sebagai Rok Soo meskipun wajahnya adalah Cale sekarang). Cale lalu berkata, “Wow, sial! Ini dia!” LSH bingung, tetapi Cale buru-buru berlari keluar gua sambil memegangi cintamani. Dia pergi ke sungai terdekat dan memegang cintamani di atas sungai.

Cale dengan bersemangat berseru, "Aku bisa melihatnya!" Tubuhnya tidak terpantul dalam air. Tapi cintamani itu terlihat mengambang di udara. Cale kemudian tertawa terbahak-bahak, sementara Park Jin Tae mengatakan bahwa dia sudah gila. LSH menyuruh PJT tutup mulut. Cale terus tertawa, mengatakan bahwa Dewa Kematian telah mengatur ini dan tertawa lagi. Mengingat situasinya, dia berpikir keyakinannya tidak salah bahwa Dewa Kematian mempersiapkan cintamani itu untuk situasinya saat ini.

Dia mengingat kata-kata Dewa Kematian setelah dia lulus ujian dewa tersegel saat itu. Dewa Kematian berkata kepadanya, “Manusia. Jangan berpikir bahwa ini adalah akhirnya. Kamu tidak pernah tahu kapan kamu akan terhubung kembali dengan orang-orang yang kamu kenal. Takdir adalah sesuatu yang bahkan hukum dunia ini tidak dapat mengerti.” Pada saat itu, Cale bingung dengan kata-kata Dewa Kematian, tetapi setelah dia ada di sini dalam situasi ini, dia memahaminya.

Di antara barang-barang yang dimiliki Cale sekarang, cintamani adalah satu-satunya benda yang bisa dilihat oleh siapa pun. Karena kekuatan dewa kematian yang tidak disegel lebih kuat daripada dewa tersegel. Cale dengan bersemangat berseru bahwa dia bisa menghancurkan segalanya dengan bantuan cintamani ini. Di sisi lain, PJT mengatakan bahwa Cale menakutkan, dan bertanya apakah dia benar-benar gila. LSH menyuruh PJT untuk berhenti mengatakan hal-hal buruk seperti itu.

[Baca Spoiler TCF Bahasa Indonesia di https://shiraulwiya.blogspot.com/]

*** 

Sumber: https://adarterra.wordpress.com/ 


<<<

Chapter 701           

>>>            

Chapter 703

===

Daftar Spoiler 


 

4 comments:

  1. Ku pikir bakal kena ghosting alhamdulillah enggak 😅, makasih sudah up dan translate novel ini kak semangat

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, aku juga udah deg-degan gitu... Untung gak kena ghosting yah

      Delete
  2. I LOVE UUUU!!!
    Thanks udah nerjemahin dan up lagi, huhuhu

    ReplyDelete
  3. Wahhh makasih udh translate 😭mksh banyak

    ReplyDelete