Saturday, July 10, 2021

[Spoiler] Trash of the Count’s Family (#710)

 


Chapter 710: Rekan Kami Tidak Ada Di sini (2)

Penerjemah: Shira Ulwiya

 

Setelah bertemu dengan iw!Tasha, Cale dan rombongannya kembali ke Desa Harris dan membuat sihir pertahanan di sekitar tempat itu. Mereka kemudian menuju sarang iw!Eruhaben bersama CH. Begitu mereka tiba di depan sarang, iw!Eruhaben berjalan keluar seolah-olah dia telah menunggu mereka. Dan segera mengeluarkan mananya ketika dia melihat mereka.

Pada saat itu, iw!Raon tiba-tiba muncul, yang membawa semua orang ke situasi saat ini. Cale menghela napas dan berpikir bahwa alasan mengapa iw!Eruhaben seperti itu sudah jelas – WSpalsu telah bertemu iw!Eruhaben terlebih dahulu. iw!Eruhaben sebelumnya berkata 'Ha. Dia juga mencurigakan, tapi apa yang dia katakan pada akhirnya memang terjadi,' dan 'Dasar naga bodoh, sadarlah dari pencucian otakmu.'

iw!Eruhaben pasti diberitahu oleh WSpalsu bahwa iw!Raon telah dicuci otaknya. Dia menatap tempat Cale berada, dan kemudian tersenyum ketika dia memutuskan untuk menyerang distorsi aneh yang dia rasakan. Ketika debu emas mulai berputar menjadi pusaran yang ganas, Cale dengan cepat mengeluarkan cintamani. Awalnya, Cale berencana membuat p!KRS melatih mulut manisnya. Namun, dia tidak pandai dalam hal itu.

KRS yang berusia 20 tahun tidak memiliki bakat untuk itu, jadi Cale selanjutnya terpikirkan LSH, tetapi pria itu terlalu sibuk. LSH mengatakan dia sedang merencanakan pekerjaan stabilisasi secara keseluruhan dengan memilih area pusat untuk setiap wilayah, berpusat pada markas Busan. Karena itu, LSH harus sering bepergian ke sana kemari. CJS ada bersamanya, dan pria itu juga sedang fokus latihan, jadi Cale jarang melihat keduanya.

PJT sama sekali tidak bisa diperhitungkan (Karena kita semua tahu orang itu tsundere, hahaha), jadi hanya ada satu orang yang tersisa, dan itu adalah pilihan terbaik. iw!Eruhaben terkejut melihat cintamani yang mengambang, dan merasa bahwa itu adalah kekuatan selain sihir. Itu juga bukan mana mati, jadi iw! Eruhaben mengerutkan kening. Dia teringat pria bertopeng yang datang menemuinya belum lama ini.

WSpalsu telah memberitahunya bahwa ada orang yang menculik dan mencuci otak seekor naga muda, menyebabkan masalah di seluruh benua barat. Dia menambahkan bahwa beberapa alkemis dan mage telah membentuk kelompok rahasia untuk mengejar orang-orang itu, dan dia mengunjungi iw!Eruhaben karena dia adalah naga tertua dan ada naga muda yang terlibat. WSpalsu memperingatkan iw!Eruhaben untuk tidak tertipu oleh mereka, terutama jika mereka memberi tahu dia tentang sesuatu yang ada tetapi tidak ada.

Tapi situasinya berbeda dari apa yang WSpalsu katakan. Dia telah melihat sebuah bola tiba-tiba muncul, dan bisa melihat seseorang di dalam bola itu. Dia menelan ludah karena ini adalah pertama kalinya dia melihat makhluk itu. Cale mengangkat alisnya dan melihat seluruh situasi. Makhluk di dalam cintamani adalah seorang pria yang luar biasa pandai memahami situasi, dan memiliki mulut manis yang lebih unggul dari orang lain.

[Baca Spoiler TCF Bahasa Indonesia di https://shiraulwiya.blogspot.com/]

Cale menganggap dia adalah pencetusnya, orang yang memulai semuanya. Di dalam cintamani ada seekor harimau hitam dengan surai singa yang menatap iw!Eruhaben. Naga itu mengira itu lebih seperti harimau daripada manusia, tetapi terasa seperti makhluk misterius. Alberumon, pencetus mulut manis, membuka mulutnya, bertanya, "Bagaimana mungkin naga yang hebat bisa dicuci otaknya?"

iw!Eruhaben mengedipkan matanya, dan Raon mengetuk cintamani, mengatakan bahwa itu benar, bahwa dia tidak dicuci otak. Alberumon melanjutkan dengan tenang "Bahkan jika kebebasan tubuhnya diambil, seekor naga tidak akan menyerah." Cale tersenyum mendengar kata-kata Alberumon, dan memandang Alberumon, sang aktor pandai, dengan tatapan bangga. Ekspresi Alberumon hampir mengerutkan kening ketika dia melihat tatapan Cale padanya, tetapi menahannya dan menggelengkan kepalanya saat surai hitamnya yang lebat bergoyang dengan lembut.

Alberumon mengatakan bahwa kata-katanya tidak salah, dan kemudian tersenyum. Dengan pengecualian Cale dan Clopeh, anggota grup lainnya tidak bisa menyembunyikan keterkejutan mereka pada situasi yang tiba-tiba itu. Rosalyn terkejut karena dia tidak tahu keberadaan harimau hitam itu, sementara CH tiba-tiba bertingkah tidak sopan kepada Alberumon. Clopeh hanya diam.

Iw!Eruhaben yang terkejut akhirnya bertanya siapa makhluk di dalam bola itu, karena dia belum pernah melihat makhluk seperti itu selama bertahun-tahun dia hidup. Harimau hitam itu bisa berbicara seperti manusia, dan ada kebijaksanaan dalam sorot matanya. Harimau hitam juga memiliki aura seorang raja dan pemimpin. Alberumon menoleh ke Cale, ingin bertanya tentang bagaimana menjawab pertanyaan iw!Eruhaben.

Cale membuka mulutnya dan mencoba mengatakan 'tes', tetapi tidak ada kata yang keluar dari mulutnya. Dia ingin mengatakan bahwa ini adalah tes, tetapi kata 'tes' tidak mau keluar. Berikutnya dia mencoba mengatakan 'dewa tersegel', tetapi itu tetap tidak mau keluar dari mulutnya. Alberumon menatapnya dengan aneh, dan Cale mencoba beberapa kali untuk mengucapkan kata-kata 'dewa tersegel' dan 'tes', tetapi tidak berhasil.

Cale bertanya-tanya apa yang terjadi. Tidak ada masalah dengan iw!Raon, tetapi tidak dengan iw!Eruhaben. iw!Raon telah mengikuti CH ke rumahnya sebelumnya, dan telah mendengar percakapan mereka saat itu. Tapi tidak ada 'sensor/filter' yang keluar. Jadi Cale memikirkan apa yang berbeda saat itu, yaitu WSpalsu. WS palsu yang diduga adalah dewa tersegel telah mengunjungi iw!Eruhaben sebelumnya. Jadi Cale tidak bisa menyebutkan tentang 'tes' ke iw!Eruhaben sekarang.

Alberumon mencoba mengatakan 'tes' juga, tapi tidak ada yang keluar dari mulutnya. Dia segera mengerti apa yang terjadi pada Cale, dan mencari tahu situasinya. iw!Eruhaben bertanya apakah dialah distorsi mana itu, dan Alberumon menjawab bahwa “Tidak. Itu dongsaeng tak kasat mata yang bersamaku.”

Eruhaben bungkam.

Dia menatap udara tempat Alberu dan Cale berada untuk waktu yang lama, lalu menghela napas.

“Kamu dan dongsaengmu yang tak terlihat… apakah kalian dewa?”

Hah?

Cale tertegun.

Mengapa kau tiba-tiba berbicara tentang dewa?

Tatapan Cale beralih ke Alberu yang menggelengkan kepalanya dengan hati-hati.

-Tidak. Saya bukan dewa.

“Kalau begitu… Apakah kamu tidak ada di dunia ini?”

-Yah ... Itu benar.

Alberu merasa ada yang sedikit aneh, tapi untuk saat ini, dia mengatakan yang sebenarnya. Dia pura-pura tidak memperhatikan pupil Cale yang bergetar.

Eruhaben terus bertanya. Ekspresinya semakin menegang.

“…Mungkin seorang iblis?”

-Tidak. Hanya karena saya terlihat seperti ini bukan berarti saya iblis.

Haa.

Eruhaben melihat ke langit dan menghela napas. Debu emas di sekitarnya berangsur-angsur memudar.

"Aku tahu jawabannya."

Naga senior itu mencapai kesimpulan berdasarkan pengalamannya yang panjang dan akumulasi pengetahuannya.

“…Jika kamu bukan iblis atau dewa, hanya ada satu makhluk.”

Makhluk dunia lain selain dunia ini.

Mereka tidak memiliki sihir atau aura. Eruhaben berpikir bahwa itu adalah makhluk yang memanifestasikan dirinya dengan cara yang tidak terduga.

Jika mereka bukan iblis atau dewa, satu-satunya yang tersisa adalah ras suci.

“Kelihatannya berbeda dari yang aku tahu, tetapi aku juga belum pernah bertemu satu orang pun. Jadi mereka juga bisa terlihat tidak biasa.”

-Uh.

Alberu berpikir sejenak, tetapi menutup mulutnya.

Cale mengerutkan kening dan berkata.

“Menurutku dia mengira kita sebagai ras suci. Tapi sebenarnya kita-“

Tapi. Dia tidak bisa.

Cale bahkan tidak bisa mengucapkan kata 'dunia lain.'

'Apakah karena itu kata yang berhubungan dengan tes?'

[Baca Spoiler TCF Bahasa Indonesia di https://shiraulwiya.blogspot.com/]

Alberu mengangguk seolah dia memahami Cale. Rosalyn sedang menyaksikan adegan itu dengan mata gemetar, seolah-olah dia telah melihat sesuatu yang salah. iw!Eruhaben dengan serius bertanya kepada Alberumon tentang siapa pria bertopeng itu, tetapi Alberumon menjawab bahwa dia tidak bisa mengatakannya. iw!Eruhaben tahu setelah menyaksikan mereka bahwa ada hal-hal yang Alberumon tidak boleh katakan, dan Alberumon mengiyakan.

iw!Eruhaben berpikir bahwa jika mereka berasal dari ras suci, mereka pasti memiliki batasan keterlibatan dalam urusan dunia lain. Jadi dia yakin bahwa Alberumon berasal dari ras itu. Alberumon mengatakan bahwa satu hal yang bisa dia katakan adalah bahwa pria bertopeng itu mencoba membuat kekacauan, dan mereka mencoba menghentikan pria itu. Alberumon dengan anggun mengibaskan surainya, menatap orang lain dan memintanya untuk memberi tahu iw!Eruhaben detailnya.

Pada saat itu, tatapan Eruhaben berhenti di satu tempat. Salah satu manusia yang memiliki kekuatan yang memberikan perasaan aneh berdiri di sana.

 Orang yang menerima tatapan itu melangkah maju.

“Saya memiliki kekuatan untuk mengendalikan wyvern yang mirip dengan pembunuh naga.”

Rambut putih Clopeh berkibar tertiup angin. Tapi mata hijaunya tidak gentar.

“Ini adalah kekuatan yang saya peroleh dengan membunuh pembunuh naga palsu, Syrem, yang sebenarnya menyerang para naga. Saya dapat menunjukkan kepada Anda bukti tentang ini.”

Clopeh Sekka tampak mulia dan suci bagi siapa pun yang melihatnya.

Sudut bibir Cale naik.

‘Kamu sudah melakukannya dengan benar.’

Berkat tindakan tepat Clopeh, keraguan Eruhaben akan terhapus dan percakapan serius mungkin bisa terjadi.

Clopeh menundukkan kepalanya sedikit dan memperkenalkan dirinya.

“Saya Clopeh Sekka, kesatria pelindung Kerajaan Paerun. Sesuai dengan kehendak Cale-nim, kami mencoba menghentikan kekacauan di dunia ini.”

Ekspresi Cale seketika menjadi pucat.

Pada saat itulah.

“… Cale?”

Ekspresi Eruhaben tiba-tiba berubah.

"Ya, atas kehendak Cale-"

“… Nama pria bertopeng putih itu adalah Cale?”

"…Maaf?"

Mata Clopeh membelalak. Eruhaben mendekati Alberu di dalam cintamani.

“Pria bertopeng putih yang aku temui. Dia, nama asli White Star itu adalah Cale? Apa yang sedang terjadi?"

Cale dan Alberu saling pandang.

Nama asli White Star adalah Cale. Cale Barrow.

Tapi ada sesuatu yang tidak beres.

Alberu segera membuka mulutnya.

-...Apakah Anda pernah melihat wajahnya?

"Tentu saja. Aku tidak bisa mempercayai seseorang yang wajahnya bahkan tidak kuketahui.”

-…Dia terlihat seperti apa? Tidak, tunggu.

Alberu tiba-tiba mundur dan menyeret seseorang di belakangnya yang tersembunyi oleh ukuran tubuhnya.

-Apakah dia terlihat seperti orang ini?

Kim Rok Soo yang berusia 20 tahun berdiri diam dengan wajah gemetar.

"Tidak. Dia terlihat berbeda. Yah…"

Eruhaben sedikit memiringkan kepalanya dalam suasana yang aneh ini dan terus berbicara.

"Jika aku harus mengatakannya, dia terlihat agak rupawan."

Kepala Alberu bergerak perlahan. Dia memandang Cale dan membuka mulutnya.

-Dongsaeng. Aku pikir itu wajahmu?

(Kata yang iw!Eruhaben gunakan – ‘splendid’, juga dalam bahasa Korea bisa berarti sebagai seseorang yang terlihat tampan, rupawan, cerah, dan berkilau.)

[Baca Spoiler TCF Bahasa Indonesia di https://shiraulwiya.blogspot.com/]

***

Mary menuju ke pintu setelah mendengar seseorang mengetuk. Tasha-lah yang mengatakan bahwa tamu putra mahkota ingin bertemu dan berbicara dengannya. Mata Mary membelalak ketika dia melihat tamu itu. Itu adalah seorang pria dengan topeng putih, dan Mary menegang bagaikan patung ketika dia menyadari bahwa dia adalah White Star. Dia bergumam 'mengapa?' karena meskipun bertopeng putih, fisik, gaya rambut, kulit, wajah, dan warna mata dan rambut pria itu mirip dengan seseorang yang dikenalnya.

WSpalsu mendekatinya dan menanyakan kabar anak-anak lain. Mary menghela napas. Dia tinggal sendirian di wilayah Henituse untuk merawat anak-anak kucing. Namun tidak seperti Rosalyn, CH, dan Clopeh yang kembali ke Desa Harris dan mengetahui keadaan Cale melalui cintamani, dia belum pernah bertemu Cale. Cale, Rosalyn, dan Clopeh pergi pagi-pagi keesokan harinya untuk menemui Mary, tetapi karena Tasha dan para dark elf, mereka berpisah tanpa melakukan percakapan yang layak.

Mary sedang menunggu Rosalyn datang menemuinya di ibu kota, tetapi ketika dia melihat pria bertopeng itu, dia berseru, "...Tuan muda?" Pria itu melewati Tasha dan berdiri di depan Mary lantas melepas topeng putihnya, memperlihatkan wajahnya yang tampak seperti Cale Henituse dan tersenyum seperti dia juga. Keputusasaan perlahan mendekat.

***

Di dalam sarang iw!Eruhaben, Cale menghela napas saat dia duduk di kursi. Dia mengatakan bahwa entah itu dewa atau boneka, pria bertopeng itu melakukan segala macam hal. Di sisi lain, iw!Eruhaben telah menyelesaikan percakapannya dengan Alberumon, dan bertanya apakah mereka benar-benar akan menyusup ke istana. Alberumon mengatakan ya, karena dia tahu semua jalan rahasia. Dia mengatakan bahwa iw!Eruhaben harus menyusup bersama dengan dongsaengnya karena itu akan lebih mudah.

Grup itu akan bertemu putra mahkota. Alberumon tersenyum lantas taringnya terlihat. Tapi tatapan matanya dingin. Dia mengatakan bahwa dia tidak ingin putra mahkota di sana melakukan sesuatu yang bodoh. Tatapannya beralih ke Cale yang telah membuka kancing bajunya. Sebelumnya, Cale telah memberi tahu Alberumon bahwa dia akan melihat-lihat catatan, karena jawabannya akan ada di sana. Jadi dia meminta Alberumon untuk mengurusnya sesuai rencana. Tetapi bertentangan dengan tampilan Cale yang tidak sopan, dia memiliki ekspresi seolah-olah dia sudah menemukan jawabannya.

***

[Baca Spoiler TCF Bahasa Indonesia di https://shiraulwiya.blogspot.com/]

Sumber: https://adarterra.wordpress.com/ 


<<<

Chapter 709             

>>>            

Chapter 711

===

Daftar Spoiler 








1 comment: